"Kami tidak mau memakai nama itu (LGBT). Kami punya nama (sebutan) yaitu penyimpangan orientasi seksual," kata Ketua Umum Wanita Islam, Atifah Thaha, usai bertemu Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Rabu (17/2/2016).
Menurut Atifah, organisasi wanita Islam yang tergabung dari 16 organisasi perempuan Islam akan mengambil sikap terkait munculnya fenomena LBGT.
Oleh sebab itu, organisasi wanita Islam memiliki kewajiban untuk menyelamatkan mereka, terlebih menyelamatkan generasi muda Indonesia.
"Kami mengadakan FGD (forum group diskusi) dan mengadakan seminar dengan para ahli, psikolog, psikiater, remaja, ahli seksnya kami sudah bicara. Insyallah nanti kami akan sebarkan leaflet yang akan disebar ke seluruh Indonesia," pungkasnya. (sindonews.com)
Tidak ada komentar:
KOMENTAR
Silahkan beri komentar dengan bijak dan sesuai dengan topik.